Salicornia europaea, yang dikenal sebagai common glasswort[2] atau tepatnya glasswort, adalah sebuah tumbuhan halofit tahunan yang tumbuh di berbagai zona rawa asin intertidal. Abu tumbuhan glasswort dan saltwort dan kelp telah lama dipakai sebagai sumber abu soda (utamanya sodium karbonat) untuk pembuatan kaca dan sabun. Introduksi proses LeBlanc untuk produksi industrial dari abu soda melampaui pemakaian sumber tumbuhan pada paruh pertama abad ke-19.
Salicornia europaea, yang dikenal sebagai common glasswort atau tepatnya glasswort, adalah sebuah tumbuhan halofit tahunan yang tumbuh di berbagai zona rawa asin intertidal. Abu tumbuhan glasswort dan saltwort dan kelp telah lama dipakai sebagai sumber abu soda (utamanya sodium karbonat) untuk pembuatan kaca dan sabun. Introduksi proses LeBlanc untuk produksi industrial dari abu soda melampaui pemakaian sumber tumbuhan pada paruh pertama abad ke-19.